PERAN SEKTOR LUAR NEGERI DALAM PEREKONOMIAN INDONESIA
Ahli ekonomi telah menyatakan bahwa perdagangan luar negeri
merupakan salah satu sumber kekayaan negara, sehingga jika suatu negara ingin
mencapai kemakmuran, maka mutlak negara tersebut harus melakukan perdagangan
dengan negara lainnya.
Beberapa alasan mengapa suatu negara memerlukan negara lain
dalam kehidupan ekonominya adalah :
- Tidak semua kebutuhan masyarakatnya dapat dipenuhi oleh komoditi yang dihasilkan di dalam negeri,sehingga untuk memenuhi kebutuhan tersebut harus dilakukan impor dari negara yang memproduksinya.
- Karena terbatasnya konsumen, tidak semua hasil produksi dapat dipasarkan di dalam negeri, sehingga perlu dicari pasar di luar negeri.
- Perdagangan antar negara sebagai salah satu cara membina persahabatan dan kepentingan-kepentingan politik lainnya.
- Sebagai sarana untuk melakukan proses alih tekhnologi.
- Secara ekonomis dan matematis perdagangan antar negara dapat mendatangkan tambahan keuntungan dan efesiensi dari dilakukannya tindakan spesialisasi produksi dari negara-negara yang memiliki keuntungan mutlak dan keuntungan berbanding.
HAMBATAN-HAMBATAN PERDAGANGAN ANTAR NEGARA
Dengan mulai dicetuskannya era perdagangan bebas, maka
hambatan-hambatan yang selama ini cukup menggelisahkan akan dicoba untuk
dikurangi dan jika mungkin dihapuskan. Adapun bentuk-bentuk hambatan yang
selama ini terjadi diantaranya adalah :
- Hambatan Tarif
Tarif adalah suatu nilai tertentu yang
dibebankan kepada suatu komoditi luar negeri tertentu yang akan memasuki suatu
negara. Tarif sendiri ditentukan dengan jumlah yang berbeda untuk masing-masing
komoditi impor. Secara garis besar bentuk enetapan tarif ada dua jenis, yakni
Tarif Ad-volarem dan tarif spesifik. Sedangkan di dalam perekonomian Indonesia
sendiri tarif masih menjadi salah satu sumber pendapatan negara dan sebagai
alat proteksi industri dalam negeri yang cukup ampuh, meskipun mulai dicoba
untuk dikurangi searah dengan persiapan era perdagangan yang segera akan
berlaku di tahun 2000-an.
- Hambatan Kuota
- · Hambatan Dumping
Dumping sering menjadi suatu masalah bagi
suatu negara dalam proses perdagangan luar negerinya, sepertiyang di alami pada
akhir 1996, dimana industri sepeda Indonesia dituduh melakukan politik dumping.
Dumping diartikan sebagai suatu tindakan dalam menetapkan harga yang lebih
murah di luar negeri dibanding harga di dalam negeri untuk produk yang sama.
- · Hambatan Embargo/Sanksi Ekonomi
Sejarah membuktikan bahwa suatu negara yang
karena tindakannya dianggap melanggar hak asasi manusia, melanggar wilayah
kekuasaan suatu negara, akan menerima/dikenakan sanksi ekonomi oleh negara lain
(PBB).
PERAN
KURS VALUTA ASING DALAM PEREKONOMIAN LUAR NEGERI INDONESIA
Kurs
valuta asing sering diartikan sebagai banyaknya nilai mata uang suatu negara
yang harus dikorbankan/dikeluarkan untuk mendapatkan satu unit mata uang asing.
Perubahan permintaan dan penawaran pada proses selanjutnya dapat mengakibatkan
mata uang di dalam negeri mengalami penurunan nilai/apresiasi, dan dapat juga
mengalami kenaikan nilai/depresiasi, kedua hal tersebut tergantung dari
sebab-sebab perubahan permintaan - penawaran valuta asing tersebut. Adapun
sebab-sebab perubahan tersebut diantaranya :
- Perubahan selera masyarakat terhadap komoditi luar negeri
- Perubahan iklim investasi dan tingkat bunga
- Perubahan tingkat inflasi
- Iklim investasi
Sumber :
http://elearning.gunadarma.ac.id/docmodul/perekonomian_indonesia/bab6
peran_sektor_luar_negeri_pada_perekonomian_indonesia.pdf
No comments:
Post a Comment